Adat Ambalan

PEMBUKAAN

Ambalan Satya Pandawa dan Srikandi lahir dari sebuah komitmen dan Kebulatan tekad para pendirinya yang berfungsi sebagai wadah beraktifitas di bidang kepramukaan. Tujuannya adalah untuk mengembangkan Kepramukaan baik kualitas maupun kuantitas. Berbagai upaya dilakukan untuk mewujudkan keinginan tersebut, salah satunya dengan sinkronisasi penerapan pola  Tri Bina (Bina Diri, Bina Satuan dan Bina Masyarakat).

Bahwa sesungguhnya Adat Ambalan Satya Pandawa dan Srikandi merupakan suatu tatanan kehidupan organisasi di lingkungan SMAN 1 Gunung Labuhan sebagai pandangan dan Pola gerak anggota dengan menjalankan roda organisasi. Layaknya sebuah organisasi maka Ambalan SMAN 1 Gunung Labuhan (Satya Pandawa-Srikandi) dituntut untuk melakukan modifikasi terhadap hal-hal yang berkaitan dengan pola umum Gerakan Pramuka dengan memperhatikan kondisi nyata yang dihadapi saat ini. Harapan yang dibangun mbalan Satya Pandawa dan Srikandi adalah terciptanya SDM yang mampu bersaing di tengah era kompetisi global, serta senantiasa secara sukarela mengembangkan Gerakan Pramuka di lingkungannya. Dalam Penentuan tatanan organisasi  yang mantap maka diperlukan suatu format ideal bagi perkembangan Ambalan Satya Pandawa dan Srikandi, yang penjabarannya adalah sebagai berikut.